Cat-1
Cat-2
Cat-3
Cat-4
Latest Posts
Ada Apa Dengan Cinta atau yang tidak asing ditelinga dengan sebutan AADC merupakan sebuah film buah karya Mira Lesmana dan Prima Rusdi. Film tersebut disutradarai oleh Riri Riza.
Pada tahun 2002 film tersebut pernah booming di kalangan pemuda pada saat itu. sebuah kisah cinta di masa remaja yang dikemas apik sangat menarik minat para pecinta film enggan ketinggalan untuk menyaksikannya.
Nah.. yang menarik disini pada tahun 2016 ini Reza Leksaman ingin membuka kembali kenangan para pecinta AADC dengan menyuguhkan film kelanjutannya dengan tajuk 'Ada Apa Dengan Cinta 2'.
Film tersbut digarapnya tanpa mengurangi ke-khasan dari film sebelumnya, yaitu dengan menhadirkan kembali aktor yang sekaligus menjadi ikon AADC yaitu Nicholas Saputra dan Dian Sastrowardoyo.
Selain dua artis tersebut, artis-dalam film sebelumnya juga turut dihadirkan seperti Titi Kamal, Sissy Priscillia, Adinia Wirasti, Dennis Adhiswara, dan Mang Diman.
Hanya saja di AADC 2 ini tidak ada Ladya Cherill, yang di film AADC sebelumnya berperan sebagai ‘Alya’ karena tengah sibuk dengan pendidikannya. Ooohh noo.. sayang sekali ya sahabat ulas movie.. tapi jangan khawatir gaes.. karena kita akan tetap disuguhkan kisah menarik dalam film ini.
Akhir Film Ada Apa Dengan Cinta tahun 2002
Cerita film AADC 2 ini merupakan lanjutan dari AADC yang pertama, dimana pada akhir cerita di AADC yang pertama, Rangga berangkat ke luar negeri untuk melanjutkan studinya di New York.
Kala itu, hubungan Rangga dan Cinta sedang kurang begitu baik, mungkin bisa dibilang lagi marahan, Cinta yang memang sadar bahwa kekasih sejatinya adalah Rangga, kemudian mengejar Rangga yang sudah berada di Bandara untuk berangkat ke New York.
Sebelum berangkat, Cinta dan Rangga saling mengungkapkan isi hatinya satu sama lain. Cinta yang tak ingin Rangga pergi akhirnya di berikan sebuah buku yang dihalaman terakhirnya terdapat sebuah puisi yang berjudul “Ada Apa Dengan Cinta ?”.
Untuk Ada Apa Dengan Cinta 2 ini, berkisah tentang Rangga yang terpisah selama 14 tahun dengan Cinta, Kini Rangga dan Cinta mendapatkan kesempatan untuk kembali bertemu.
Akankah ini menjadi kesempatan kedua untuk mereka kembali bersama? Apalagi hidup mereka tidak lagi sesederhana dulu.
Ada apa lagi dengan Cinta, dan Rangga? Bagaimana kelanjutan kisah mereka?
Sinopsis AADC 2 Ada Apa Dengan Cinta 2 ini memang hanya seperti kutipan diatas, belum bisa didapatkan lebih banyak, mungkin biar para pecinta film ini penasaran dengan kelanjutannya :).
Ada Apa Dengan Cinta 2 | Official Trailer AADC2
Judul : Listening (2014)
Aktor : Amber Marie Bollinger,
Artie Ahr,
Christine Haeberman,
Thomas Stroppel
Link Download : Google Drive
Review :
Sebuah tim jenius berhasil menciptakan tehnologi pembaca pikiran
manusia. Ialah David Thorogood dan Ryan Cates, keduanya mahasiswa pasca sarjana
serta seorang wanita yang pada awalnya belum diketahui latar belakangnya, yaitu
Jordan. Mereka berusaha memecahkan rumus demi rusmus, percobaan demi percobaan
hingga terciptalah sebuah prototype yang mampu membaca pikiran manusia.
Dari keberhasilannya tersebut ternyata tidak hanya pikiran saja
yang mampu ditembus oleh alat tersebut, melainkan masuk ke garis rahasia
kepribadian seseorang.
Awalnya pengoperasian alat tersebut dengan memecahkan kata dalam
bentuk kode-kod. Hingga memasukkan kosa kata – kosa kata yang akan
dikembangkannya menjadi sebuah perintah. Dan akhirnya mereka mencoba
mengefesienkannya dengan menyingkronkannya ke sesama kepala. Dan hasilnya
mengejutkan. Alat tersebut bekerja. Mereka bisa mengetahui isi pikiran manusia
dengan menghubungkan dua kepala dengan prototype tersebut.
Namun masalah demi masalah pun muncul. Dimulai dengan meninggalnya
nenek Ryan yang merupakan keluarga satu-satunya. Akan tetapi ryan tak mempunyai
biaya untuk mengurus jasad neneknya tersebut. Akhirnya Ryan terpaksa
menguangkan ide tersebut kepada badan intelejen Washington Dc tanpa
sepengetahuan David. Ryan pun berhasil mendapatkan apa yang dibutuhkannya yaitu
Uang, namun pertemanan mereka kian renggang setelah David mengetahui apa yang
dilakukan Ryan atas alatnya tersebut.
Disisi lain badan intelejen Washington Dc (CIA) juga sedang
menyelesaikan projek yang serupa namun mengalami kegagalan. Sehingga akhirnya
mereka direkrut paksa untuk memperkerjakannya dalam badan intelejen tersebut.
Saat itulah identitas Jordan yang selama ini bersama Ryan dan David diketahui.
Bahwa ia ternyata mata-mata intelejen.
Selama bergabung, David memendam kecurigaan atas projek yang
dijalani CIA. Hingga ia kabur dari tugasnya dan bersembunyi di kuil serta
belajar mendalami olah jiwa bersama pendeta di kuil tersebut.
Ketika David menganggap persembuyiannya tersebut cukup, ia pun
kembali bergabunguntuk bekerja. Namun ia ternyata mempunyai pikiran lain. Ia
bermaksud mengakhiri semuanya dengan menghancurkan alat yang ia ciptakan dan
dikembangkan oleh CIA tersebut. Sebab ia merasa terbelnggu dan tidak memiliki
kebebasan jika harus bergabung dalam system tersebut. Dalam kesehariannya
selalu diawasi dan apa yang ada dipikirannya pun bisa diketahui oleh pemegang
kebijakan di temp[at ia bekerja tersebut.
Dengan menggunakan pengalaman yang ia peroleh saat pendalaman jiwa
di kuil, pikiran david tidak dapat diketahui oleh operator. Operator tidak tahu
kalau ternyata David mempunyai niat untuk merubah program alat tersebut.
Kalau settingan alat tersebut diubahnya, semua yang terhubung alat
tersebut akhirnya tewas. Terkecuali Ryan. Sebab ia telah berhasil mencabutnya
sebelum sinyal masuk ke otaknya. Tinggallah mereka berdua beradu argument atas
apa yang dilakukannya. sebab akibat tindakan David tersebut, Jordan yang
bersencana menikah dengan Ryan turut tewas dalam insiden tersebut. Riyan
akhirnya balas dendam, namun keduanya akhirnya mati bersama.
Aktor yang satu ini tentunya tidak
asing di mata pecinta film semua. Ya.. Christopher Lee, yang terkenal dengan
ikon film horor asal inggris. sebab namanya terkenal di dunia perfilman
melalui perannya di salah satu film horor. Padahal tidak Cuma horor yang ia
juga sangat piawai dalam memerankan tokoh yang antagonis.
Masih ingat film The Man with the
Golden Gun (1974) ? disitu menampilkan Lee yang berperan sebagai tokoh yang
jahat melawan Roger Moore (James Bond). Dari situlah kareernya naik dan
masuk ke deretan bintang papan atas dunia melalui film-film spektakuler
lainnya. Seperti Star Wars, Triloginya Lord Of The Rings dan Hobbit.
Dalam film Lord of The Rings
dan Hobbit, Lee berperan sebagai Saruman. Mengisahkan karakter
yang protagonis di awal namun berubah menjadi antagonis di akhir cerita dan
berakhir pada kematian. Selain itu ia juga berperan sebagai Count
Dooku dalam Film Star Wars Attack of The Clones (2002), Revenge
of The Sith (2005) dan The Clone Wars (2008).
Prajurit Perang Dunia II
Lee pernah ditugaskan di Royal
Air Force dan Pasukan Khusus selama Perang Dunia II hingga
menghabiskan satu tahun kampanye Musim Dingin yang membeku di Firlandia. Dan dikabarkan
pernah juga ditugaskan sebagai mata-mata Inggris, nemun demi menghormati
sumpah kerahasiaanya ia tak pernah membicarakannya. Lee mendapatkan tugas
Militer yang kuar biasa, setelah keluar ia diberi rekomendasi oleh pamannya
yang menjabat sebagai duta besar Italia di London untuk mencoba dunia
perfilman. Ia pun mencobanya dan mendapatkan kontrak dari Rank Organisation.
Selama dimilter ia mengaku sudah
terbiasa melihat kengerian-kengerian. Bahkan ia pernah mengalami kenggerian
yang membuatnya tidak bisa mengungkapkan sepatah kata pun. Dari situ ia menjadi
terbiasa dengan kengerian terutama horo yang digambarkan dalam perfilman.
Kiprah
di Dunia Musik
Tak hanya
senang mendengarkan musik, ia bahkan telah meluncurkan beberapa album bergenre
Heavy metal. Ia pernah meluncurkan album Symphonic heavy Metal bernama Charkemage;
By the Sword and the Cross di tahun
2010, dan ia meluncurkan album keduanya di tahun 2013 dengan dibantu Tony
Lommi (Black Sabbath) sebagai Gitaris. Ia memang tidak pernah
dinominasikan untuk Oscar, tapi ia pernah menerima penghargaan Metal
Hammer Golden God Award.
Meninggal
Dunia
Christopher
Frank Carandini Lee lahir pada 27 Mei 1922. Ia lulusan sekolah elit di Inggris,
Eton College dan Wellington College di mana Lee belajar tentang Yunani
dan Latin.
Christopher
Lee telah meninggal dunia di usia 93 tahun. Ia meninggal Minggu pagi (7/6/2015)
di Rumah Sakit Westminster, London setelah dirawat karena masalah pernapasan
dan gagal jantung. The Guardian melaporkan bahwa istrinya (mantan model Denmark
dan pelukis Gitte Kroencke) memutuskan untuk merahasiakan berita kematian Lee
untuk publik sampai seluruh keluarganya mengetahui. Pasangan ini telah menikah
sejak tahun 1961.
Christopher Frank Carandini Lee
|
|
Born
|
|
Died
|
|
Nationality
|
|
Occupation
|
Actor, singer,
author
|
Years active
|
1946–2015
|
Spouse(s)
|
Birgit Krøncke (m. 1961; his
death 2015)
|
Children
|
1
|
Military
career
|
|
Allegiance
|
United Kingdom
Finland (1939) |
Service/branch
|
|
Years of
service
|
1939–1946
|
Rank
|
|
Battles/wars
|
Itulah yang terjadi dalam sebuah film bergenre adventure comedy, “A Walk In The
Woods”. Sebuah petualangan yang dijalani bersama namun mempunyai definisi yang
berbeda tentang apa itu “Petualangan”.
Bill Bryson, seorang penulis travel yang
sangat terkenal meski diusianya yang tua, ia tidak mengambil langkah untuk
pensiun dan menghabiskan waktunya untuk bercengkrama dengan sang istrinya yang
cantik serta keluarga besarnya. Ia justru mengambil langkah untuk berpetualang
yang menantang dirinya sendiri yaitu melakukan Appalachian Trail sejauh 2.200
mil ke wilayah pedesaan yang sangat terjal, serta terbentang luas dari georgia
hingga Maine.
Dalam perjalanannya Bill tidak sendiri,
melainkan ia mengajak salah satu teman lamanya yang bernama Katz. Seorang
penggombal wanita yang tidak pernah beruntung. Katz memutuskan untuk turut dalam
perjalanan tersebut sebagai jalan melarikan diri dari hukuman karena terbelit
hukuman sekaligus melakukan petulangan terakhir sebelum waktunya terlambat.
Dari situlah Bil seakan salah mengajak
teman berpetualang. Ia tidak merasakan ketenangan maupun kedamaian. Namun dari
situ justru menyuguhkan penikmat film ini dengan banyak kekonyolan dan kekocakan
yang dilakukan oleh Katz.
![]() |
Pada maret 2014 telah dirilis sebah film epik relijius yang di sutradarai Darren aronofsky dengan tajuk “NOAH”. Yang menceritakan perjuangan Noah dalam menyelamatkan umatnya dari bencana maha dahsyat berupa banjir bandang dengan menggunakan bahtera raksasa. Tapi kali ini tidak akan membahas film tersebut. Melain sisi lain terkait sebuah sebuah bencana dahsyat yang datang saat tersebut. Yang disuguhkan melalui sebuah film “Oops, Noah Is Gone” atau akrab dengan sebutan “Two by Two”.
Tampaknya Toby Genkel & Sean McCormack
selaku sutradara dalam penggarapan film tersebut sengaja
ingin membawa kita dalam dunia mereka. Yaitu dunia yang diselimuti rasa
penasaran bercampur kekonyolan. Sehingga munculah sebuah gagasan ide untuk
menilik kembali kejadian becana dahsyat yang menimpa noah dan umatnya, hanya
saja dari sudut pandang binatang.
Sama seperti yang telah banyak kita dengar
dari kisah Noah (Nabi Nuh) terdahulu. Bahwa akan datang bencana dahsyat sebuah
banjir bandang yang akan menutup seluruh seisi bumi. Sehingga Noah berdasarkan
perintah Tuhannya mengajak ummatnya untuk masuk ke dalam bahtera yang telah
dibuatnya. Termasuk seluruh jenis binatang di bumi.
Cerita Noah dari sudut pandang binatang yang
diselamatkan
Dalam film tersebut menceritakan seluruh
binatang dikumpulkan berpasangan (Two by Two) oleh raja hutan (singa)
berdasarkan surat perintah dari Noah. Dan mengumumkan seluruh binatang masuk ke
bahtera, dengan catatan mereka masuk dalam daftar.
Dengan adanya persyaratan tersebut sempat
membuat seluruh binatang terkejut dan takut kalau ternyata dirinya tidak masuk
dalam daftar binaang yang diperkanankan masuk ke bahtera.
Waktu pendaftaran pun tiba, sepasang demi pasang binatang maju untuk pengecekan. Dan hal buruk menimpa jenis binatang Nestrians, dalam film ini Finny dan ayahnya. Sebelumnya penulis sendiri kurang tau jenis apa sebeneranya nestrian tersebut. Dalam film ini diceritakan bahwa nestrian merupakan jenis binatang herbivora, hidup tidak menetap, pandai dalam membuat rumah, dan yang lebih keren lagi ia bisa mengeluarkan cahaya dalam gelap dan mengeluarkan kentut asap berwarna ungu saat ia takut / dihadapan musuh.
Alasan yang paling real kenapa nestrian
tersebut tidak berkenan masuk bahtera karena pihaknya tidak ada dalam daftar
tersebut. Namun alasan kenapa ia tidak masuk daftarlah yang sebenarnya boleh
dikatakan sebagai klimaks dari film ini. Yang akan terjawab di akhir cerita.
Tidak terima dengan keputusan tersebut,
akhirmya dengan ide cerdik ayah finny akhirnya mereka menyelinap dengan
menyamar jenis semacam srigala. Namun masalah mereka baru saja dimulai ketika leah
(jenis srigala) teman finny penasaran dan ingin meihat dengan matanya sendiri
akan banjir bandang tersebut. Akan tetapi dijaga ketat oleh gorilla.
Tertinggal Bahtera
Dengan kecerdikannya ia pun bisa melihat
banjir bandang. tapi sayang, finny dan leah tidak sadar bahwa tempat yang
diinjaknya untuk melihat banjir bukanlah bahtera. Melainkan lempengan yang
berada diluar bahtera. Dan meraka pun tidak hanya melihat banjir bandang,
melainkan melihat bahtera raksasa meninggalkan mereka.
Finny dan Leah pun akhirnya berjuang bersama
untuk menghindari terus meningginya volume air bah meski kenyataannya mereka
berbeda jenis dan terus berselisih. Tidak berbeda jauh dengan ayah finny dan
ibu leah yang terus berselisih di dalam bahtera.
Sementara didalam bahtera ayah finny dan
ibu leah juga harus menyisihkan perselisihannya demi anak-anak mereka, dan
berencana memutar balikkan arah bahtera untuk menjemput anak mereka. Karena mereka
yakin bahwa anak-anaknya dalam keadaan selamat.
Sementara dalam perjuangan finny dan leah, terjadi
peristiwa yang menegangkan akan tetap dikemas kocak. Nyawa mereka terancam,
disamping air bah, juga ada mahluk buas lain yang terus berusaha memakannya.
Serupa perjuangan Kan’an
Finny dan
leah berjuang menuju tempat yang tinggi, yaitu gunung. Hampir mirip dengan
cerita Kan’an putra nabi Nuh yang tidak mau masuk dalam bahtera dan terus
berjuang menuju dataran tinggi. Hanya saja dalam film ini usaha Finny dan Leah
membawakan hasil. Yaitu mencapai ketinggian. Disusul dengan keberhasilan ayah
Finiy dan ibu Leah dalam bahtera, yaitu memutar balikkan arah bahtera untuk
menyusul anak-anaknya.
Menemukan Jati Diri
Dan disinilah yang penulis maksud dengan
penemuan jati diri. Disaat finny bersusaha melompat ke bahtera, bongkahan es
mngenai kepalanya dan finny pun pingsan, tenggelam.
Leah yang berhasil naik ke bahtera akhirnya menyusul
finny ke dasar laut. Disusul ibu leah dan ayah Finny. Ketika ayah finny telah
menemukan Finny, semua menangis karena finny tak sadarkan diri.
Masih berada
di dasar laut, ayah finny mengungkapkan kesedihannya sembari mendekap tubuh
finny. Dan Finny pun sadar dari pingsannya. Dan tanpa mereka safari, mereka
sudah lama berada di dasar laut dengan bernafas bebas, sedang Leah dan ibunya
sudah berada dipermukaan. Dimulai dari ayah Finny yang terkejut saat dirinya
sadar bahwa ternyata ia mampu bernafas dalam air.
Mereka pun
akhirnya bahagia, dan pertanyaan kenapa mereka tak masuk dalam daftar binatang
yang diperkenanka masuk ke bahtera pun akhirnya terjawab. Bahwa habitat mereka
sejatinya berada di air.
Terima kasih
telah membaca sedikit review film dari saya. Saran dan kritik yang membangun
penulis harapkan untuk mendukung produltifitas penulisan yang baik. Sekian.
Teringat film "chappie" (bukan dibaca kepiye). sebuah film unik yang ditulis sekaligus disutradarai oleh Neill Blomkamp dan Terri Tathcell. Sebuah film yang menceritakan terciptanya robot scott yang banyak membantu manusia di kota Johannesburg khususnya dalam kepolisian. sehingga scott tersebut dikembangkan menjadi sebuah robot berhati manusia yang lahir kembali laksana bayi yang baru lahir.
Namun bukan cerita tersebut yang akan saya sampaikan. melainkan lebih ke subuah poin motivasi yang bisa mendorong kita agar tidak terbawa arus trend yang dikit-dikit basi, dikit-dikit basi.
Namun bukan cerita tersebut yang akan saya sampaikan. melainkan lebih ke subuah poin motivasi yang bisa mendorong kita agar tidak terbawa arus trend yang dikit-dikit basi, dikit-dikit basi.
Sebuah poin tersebut saya ambil ketika Deon Wilson (Dev Patel), seorang pencipta ratusan robot scott tersebut mengembangkan sistem dalam robot ciptaannya dan akan mengujinya dalam scott yang rusak dan hampir didaur ulang.
Namun perizinan menguji coba tersebut tidak disetujui oleh Michelle Bradley (Sigourney Weaver) selaku CEO perusahaan robot scott. Dan deon pun undur diri dari hadapannya dan kembali ke ruang kerja.
Dalam ruang kerja deon terpasang sebuah poster yang memotivasi dirinya untuk terus menjalankan projek tersebut. poster tersebut bertuliskan:
"craft life.. dont let life craft you" atau dalam bahasa indonesia artinya "bentuklah kehidupan, jangan biarkan kehidupan membentukmu"Dari situlah Deon kembali ada semangat untuk melanjutkan projeknya tersebut. yaitu kinerja scott sebagai robot dengan kemampuan kecerdasan sejati. maksudnya adalah scott yang saat ini hanya melakukan perintah ia kembangkan menjadi robot berhati manusia dengan kecerdasan dari nol akan tetapi kemampuan menangkap informasinya sangat cepat.
Dan saya sepakat dengan kata - kata tersebut. Dan mengimplementasikannya dalam kehidupan serba kekinian. Kita seharusnya justru yang membuat sebuah kehidupan, jangan sampai kita yang terbawa arus kehidupan yang cenderung berburu "trend". Untuk mengakhiri tulisan saya, keep your self, and do movement.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)
Popular Posts
-
Review Film Oops Noah Is Gone; Upaya Penemuan Jati Diri
Pada maret 2014 telah dirilis sebah film epik relijius yang di sutradarai Darren aronofsky dengan tajuk “NOAH”. Yang menceritakan per... -
Motivasi Dari Film Chappie
Teringat film "chappie" (bukan dibaca kepiye). sebuah film unik yang ditulis sekaligus disutradarai oleh Neill Blomkamp dan T... -
ADA APA DENGAN CINTA 2
Ada Apa Dengan Cinta atau yang tidak asing ditelinga dengan sebutan AADC merupakan sebuah film buah karya Mira Lesmana dan Prima Rusdi.... -
A Walk In The Woods ; Apa Definisi “Adventure” Menurutmu ?
Itulah yang terjadi dalam sebuah film bergenre adventure comedy, “A Walk In The Woods”. Sebuah petualangan yang dijalani bersama namun me... -
Listening (Review & Download)
Judul : Listening (2014) Aktor : Amber Marie Bollinger , Artie Ahr , Christine Haeberman , ... -
Christopher Lee : Ikon Film Horor dan Antagonis
Aktor yang satu ini tentunya tidak asing di mata pecinta film semua. Ya.. Christopher Lee , yang terkenal dengan ikon film horor asal ...